Jika website Anda sering down karena kualitas hosting yang buruk, berpindah hosting bisa menjadi solusi yang tepat. Apalagi jika hosting Anda menggunakan cPanel, berpindah hosting menjadi lebih mudah. Tapi bagaimana Anda beralih hosting antar cPanels?
Cara berpindah hosting antar cPanels
Tenang… di artikel ini kami akan menjelaskan secara detail bagaimana cara beralih ke cPanel hosting. Namun, mengapa Anda membutuhkan cPanel untuk beralih hosting? Yuk, simak jawaban lengkapnya!
Mengapa menggunakan cPanel untuk berpindah hosting?
Alasan utama cPanel adalah salah satu panel kontrol terbaik untuk mengelola web hosting. Control panel ini memiliki banyak fitur penting mulai dari file management, database, domain, security, software dan lain-lain.
Menariknya, semua menu fungsi diatur dalam antarmuka yang ramah pengguna. Jadi cocok juga untuk pemula.
Karena itulah banyak penyedia layanan hosting yang menggunakan cPanel sebagai control panel hostingnya, termasuk Niagahoster. Tujuannya tentu saja untuk memberikan kemudahan bagi pengguna.
Nah, salah satu kelebihan cPanel adalah mudah digunakan untuk berpindah hosting antar cPanel.
Jika Anda tidak menggunakan cPanel, Anda perlu mengakses server dan memasukkan teks perintah untuk beralih hosting. Faktanya, tidak semua layanan hosting menyediakan akses ke server.
Dengan cPanel, pindah hosting kini bisa dilakukan dengan cepat dari menu yang ada di dashboard cPanel.
Ingin tahu bagaimana cara beralih ke hosting cPanel? Yuk, simak panduannya di bawah ini!
Transfer hosting lebih murah! Diskon hingga 70% – Jaminan Uang Kembali
Periksa penawaran khusus
Bagaimana cara mengganti hosting antar cPanels?
Tentunya sebelum mengikuti tutorial cara beralih ke cPanel hosting ini, Anda harus sudah memiliki layanan hosting baru dengan cPanel sebagai control panel hosting Anda.
Jika semuanya sudah siap, Anda bisa langsung mengikuti langkah-langkah berikut ini:
Masuk ke cPanel Hosting Lama
cadangan
Masuk ke hosting cPanel baru
Pulihkan file cadangan
Sesuaikan konfigurasi database
Memperbarui server nama domain
Nah berikut ini petunjuk lengkapnya:
1. Login ke cPanel Hosting Lama
Langkah pertama untuk memindahkan cPanel hosting adalah dengan login ke akun cPanel hosting yang akan dipindahkan (cPanel lama).
Silakan akses nama domain/cpanel Anda lalu masukkan nama pengguna dan kata sandi Anda. Kemudian klik Masuk.
Masuk ke cPanel hosting lawas
2. Lakukan pencadangan
Setelah masuk ke dashboard cPanel, pilih menu Backup Wizard.
Akses menu Wizard Pencadangan
Pada halaman Backup Wizard, pada langkah Backup atau Restore, pilih fungsi backup.
Lakukan pencadangan untuk memindahkan hosting antar panel
Selanjutnya, Anda dapat memilih jenis cadangan yang Anda inginkan:
Pilih Full Backup jika Anda memiliki akses ke Web Host Manager (WHM).
Pilih Partial Backup jika Anda hanya memiliki akses ke hosting cPanel.
Pilih jenis pencadangan yang dilakukan untuk beralih hosting antar cpanel
2.1 Cadangan Penuh
Opsi Full Backup hanya dapat dipulihkan melalui Web Host Manager (WHM) atau VPS. Jadi jika Anda ingin berpindah hosting antar cPanels, silahkan pilih opsi Partial Backup.
Bagi Anda yang memiliki akses ke WHM dan ingin melakukan full backup, Anda dapat mengklik tombol Full Backup untuk masuk ke halaman Create Full Backup.
Pilih direktori home sebagai tujuan backup. Pada bagian Alamat Email, Anda dapat memilih apakah akan mengirimkan pemberitahuan email saat proses pencadangan selesai atau tidak.
Hasilkan cadangan cpanel lengkap
Dalam hal ini, klik tombol Buat cadangan. Anda akan diarahkan ke halaman berikut:
tunggu proses backup selesai
Cukup klik Kembali. Nantinya, pada halaman unduhan, Anda dapat melihat progres pencadangan di bagian Cadangan tersedia untuk diunduh. Jika tampilannya seperti gambar di bawah ini, maka backup berhasil dan file sudah bisa di download.
file cadangan siap pakai
Baca juga: Menggunakan VPS
2.2. cadangan sebagian
Untuk beralih hosting antar cPanel, pilih Cadangan sebagian. Nanti Anda akan membuat tiga backup terpisah dan mendownload file satu per satu, yaitu:
Home Directory – Cadangkan semua file di menu File Manager, termasuk sistem email.
Database MySQL – Aman
LIHAT JUGA :